Senin, 11 Juni 2012

Walikota dan Wakil Walikota Sorong Periode 2012-2017 Dilantik oleh Gubernur Papua Barat


SORONG- Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Sorong masa jabatan 2012-2017, lewat rapat Paripurna Istimewa dibuka oleh ketua DPRD Kota Sorong serta pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Walikota dan Wakil Walikota oleh Gubernur Papua Bara.

Proses pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Sorong masa jabatan 2012-2017, Senin (11/06) dibuka oleh ketua DPRD Kota Sorong, Wilson Reinol Jumame.

Jalannya pelantikan tersebut berlangsung khidmat, Walikota dan Wakil Walikota Sorong masa jabatan 2012-2017, atas nama Menteri Dalam Negeri, dilantik oleh Gubernur Provinsi Papua Barat, Abraham Ocktovianus Atururi.

Pasangan E.C Lambertuhus Jidmau dan Pahima Iskandar, dilantik sebagai Walikota dan Wakil Walikota Sorong berdasarkan SK Mendagri, Nomor 131.91-336/2012, Tanggal 14 Mei 2012 dan SK Mendagri, Nomor: 131-92-337/2012, Tanggal 14 Mei 2012 tentang Pengesahan Pemberhentian dan Pengesahan Pengangkatan Walikota dan Wakil Walikota Sorong, masa jabatan 2012-2017.


Ketua DPRD Kota Sorong, Wilson Reinold Jumame saat membuka Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Sorong dalam rangka Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Sorong, menyampaikan dalam fase terakhir tahapan Pemilukada Kota Sorong, semua pihak diharapkan membangun kebersamaan dan keakraban sebagai sesama anak bangsa dan sesama anak adat dalam membangun Kota Sorong untuk lebih baik kedepan.

Prosesi pelantikan pasangan Walikota dan Wakil Walikota Sorong, E.C Lambertus Jitmau dan Pahima Iskandar, disaksikan langsung oleh Pimpinan Dewan, anggota Dewan dan tamu undangan serta ribuan masyarakat.

Sementara itu Gbernur Papua Barat, Abraham Ocktovianus Atururi dalam sambutannya menekankan, serta menitipkan pesan kepada Walikota dan Wakil Walikota Sorong, agar lebih memperhatikan pembangunan Kota Sorong dengan memperbaiki jalan yang berlubang, pengadaan mobil Pemadam Kebakaran serta membuat Stdion Sepak Bola di Kota Sorong, dan jadikan Kota Sorong sebagai pintu gerbang kota jasa di Papua dan Papua Barat. (wom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar